Oktober 2023 adalah start yang segar bagi Closure untuk menyalakan kembali mesin kreatif mereka dengan single bertajuk Harsh World. Berbagai kejadian dan perubahan telah terjadi di dunia ini dan tidak dimungkiri bahwa keadaan tidak selalu menjadi baik. Closure menyoroti tema kedewasaan dalam Harsh World di mana semakin bertambah umur, maka semakin banyak hal dari realita yang tidak sejalan dengan idealisme. Terkadang satu langkah yang diambil berakibat dua langkah mundur, namun inilah hidup yang harus dilalui. Seiring kerasnya dunia, kegelapan akan selalu datang menggoda dan penyakit akan selalu datang menerpa, namun selalu ada pilihan untuk menangkalnya dan selalu pulih.
Harsh World sendiri bercerita tentang seorang manusia yang hidup di dunia yang terbagi dua sisi yaitu baik dan buruk. Namun dunia yang terpecah setengah tersebut lebih menampakkan sisi buruk yang berupa lingkungan porak-poranda karena ego manusia. Dua sisi dunia tersebut tersampaikan dengan baik pada kontras artwork cover yang menampilkan bangunan terbengkalai dan tanaman liar yang merepresentasikan alam yang kembali mengambil alih. Dengan gambaran tersebut, bisa ditarik garis besar yaitu tema “maturity and reality” di mana dalam tema ini Closure mengeksplor sound reverb khas musik rock alternatif 80an dan nada-nada minor. Closure juga masih ingin memanjakan pendengar mayoritas post punk di Indonesia dengan aransemen musik yang gloomybutdancy yang disertai lirik bertema quarter life crisis.