Minikutumedia.com- Lutung bingung adalah salah satu repertoar lagu klasik yang mengadaptasi cerita ‘lutung kasarung’ bagian cerita yang diambil adalah ketika Guruminda yang berubah menjadi lutung lalu turun ke bumi. Ketika ia (lutung) tiba di bumi seolah kebingungan akan suasana baru ditempat yang baru dikenalnya.
Pada lagu ini, Parahyena tidak sendirian kami dibantu oleh gitaris yang biasa memainkan nada-nada degung klasik, yaitu Agus Rukmana. Beliau telah menggali, mengembangkan dan membuat inovasi permainan nada sunda klasik pada gitar klasik. Agus Rukmana pun telah membuat rekaman yang dijadikan cenderamata ke 120 negara pada KTT Asia-Afrika yang ke-50, pada saat ini beliau tengah menyusun metode pembelajaran ‘ngadegung ku gitar’ (memainkan degung dengan gitar) dan membuat rekaman.
Pola memainkan musik yang dilakukan Parahyena dan Agus Rukmana pada lagu Lutung Bingung ini ditransformasi dari pola permainan pelog dan degung, namun teknik fingering style memakai modulasi ke chord konfensional barat. Pada prakteknya, lagu ini digarap dan direkam secara langsung. Pengambilan audio dan visual dirasa penting, maka pada lagu ini dipilih live session untuk peluncuran single terbaru parahyena.
Lutung Bingung merupakan kolaborasi dari berbagai disiplin seni yang kami rasa menarik untuk digabungkan, diantaranya adalah wayang (Dalang), Seni Tari, dan mapping. Besar harapan lagu ini dapat diterima semua kalangan, khususnya masyarakat diluar tatar sunda. Parahyena dan Agus Rukmana ingin mengenalkan teknik ini sebagai permainan nada sunda, teknik ini dapat diterapkan pada alat musik apapun.
Single terbaru lutung bingung ini sudah bisa dinikmati di kanal youtube milik parahyena. www.youtube.com/parahyena
Salam Bahagia,
Parahyena.
