Grup industrial rock/metal asal Bandung, Koil membuka tahun Naga Kayu dengan merilis versi orisinal dari lagu “Tak Ada Wifi di Alam Baka”, Kamis, 18 Januari 2024.
Perilisan ini merupakan nubuat kedua dari Otong (vokal), Donnyantoro (gitar), Vladvamp (bass, synthesizer), dan Leon Legoh (drum) dalam upaya menebus janji menuntaskan album penuh keempat mereka yang tertunda hingga nyaris dua dekade. Sebelumnya, Koil telah memulai visi menebus janji tersebut dengan melepas lagu berjudul “Pecandu N★rkotbah” pada pertengahan 2023.
Lagu “Tak Ada Wifi di Alam Baka” sejatinya pernah dikenalkan Koil melalui proyek Second Installment (rilisan terbatas dalam format CD), tepatnya pada masa pagebluk tengah melanda dunia (2021). Namun, “Tak Ada Wifi di Alam Baka” edisi ini belum sepenuhnya berwujud ajeg juga utuh, atau masih dalam konstruksinya yang paling kasar berupa demo version.
Akhir tahun lalu, lagu ini juga sebetulnya pernah dibewarakan melalui prosesi kolaborasi dengan band rock muda ibu kota, .Feast. Selain keduanya saling bertukar lagu, Koil dan .Feast bermufakat merilis lagu bersama yang tidak lain adalah versi khusus dari “Tak Ada Wifi di Alam Baka”. Format elaborasi yang lantas disepakati untuk dipublikasikan lebih awal dan meluas ke hadapan publik musik dibandingkan bentuk orisinalnya.
Rilisan “Tak Ada Wifi di Alam Baka” dalam hematnya tidak hanya memuat satu lagu saja melainkan menawarkan ragam bebunyian lain atau remix dari versi orisinalnya—sebuah tradisi yang acapkali dilakukan Koil dalam melayani setiap perilisan katalog musiknya dari sejak lama. Total rilisan ini berisikan 9 lagu dengan format bervariasi yang bersumber dari olahan tulen sederet musisi tamu yang Koil pilih.